Headlines News :
Home » » EURO 2008, KEJAYAAN SEPAKBOLA INDAH

EURO 2008, KEJAYAAN SEPAKBOLA INDAH



Sebelumnya, sepak bola indah sempat dinilai hanya enak ditonton tapi tak menjamin kemenangan, bahkan rentan kalah. Apalagi, di Piala Eropa 2004, Yunani membuktikan diri sebagai juara, meski sepak bolanya tak indah. Mereka hanya bermain pragmatis, fokus pada pertahanan, kemudian mencuri gol lewat serangan balik.

Keindahan Portugal yang sempat dinilai "Brasil Eropa" juga diredam oleh pragmatisme Yunani. Demikian juga dengan Spanyol dan Perancis merasakan sengatan Yunani.

Namun, penilaian itu terbantahkan oleh Piala Eropa 2008. Di sini, sepak bola indah dan menyerang berbicara. Belanda tetap memamerkan sepak bola menyerang hingga sangat produktif, menghajar Italia 3-0, Perancis 4-1, dan Rumania 2-0. Belanda memang akhirnya kalah dari Rusia dan publik pun kembali meragukan efektivitas sepak bola menyerang dan indah.

Tapi, itu kembali dibantah oleh Spanyol. Tim yang didominasi pemain Barcelona ini, seolah menerapkan permainan indah dan menyerang klub Catalan tersebut. Dan, Spanyol memang tampil mengagumkan.

Di penyisihan grup, mereka menghajar Rusia 4-1, dan masing masing menang 2-1 atas Yunani dan Swedia. Lalu, mereka menundukkan Italia 4-2 dan menghajar Rusia lagi 3-0. Di final, Spanyol menang 1-0 atas Jerman.

Spanyol yang setelah juara Piala Eropa 1964 tak pernah meraih gelar internasional, kini menemukan kejayaan lagi. Bahkan, Piala Eropa 2008 seolah menjadi ajang bagi tim Spanyol untuk menunjukkan kekuatan mereka. Rekor luar biasa mampu mereka catat.

"La Furia Roja" juga mencatatkan sejarah dalam Piala Eropa yang berlangsung di Austria dan Swiss ini. Tim yang kala itu dilatih oleh Luis Aragones menjadi tim kedua yang mampu memenangkan semua laga di penyisihan grup dan keluar sebagai juara. Satu tim lain yang bisa menyamai rekor itu adalah Perancis pada Piala Eropa 1984. Selain itu, Spanyol menjadi tim pertama yang tak pernah terkalahkan setelah Jerman di Piala Eropa 1996.

Gelar Kedua La Furia Roja

Ketangguhan Spanyol makin terlihat saat dua pemainnya merebut gelar sebagai pencetak gol terbanyak dan pemain terbaik Piala Eropa 2008. Striker David Villa menjadi striker tersubur dengan mencetak 4 gol, sementara gelandang Xavi Hernandez tampil sebagai pemain terbaik.

Tampilnya Spanyol sebagai juara memang sedikit melenceng dari yang diprediksi orang. Sebelumnya, yang difavoritkan justru Portugal yang tampil dengan pemain terbaik mereka, Cristiano Ronaldo, atau Belanda yang tampil penuh determinasi.

Portugal secara mengenaskan takluk di tangan Jerman yang sebenarnya tak difavoritkan ketika bertemu pasukan Luiz Felipe Scolari tersebut. Sementara Belanda lebih tragis kalah 1-3 dari Rusia yang ironisnya ketika itu ditangani oleh pelatih asal Belanda, Guus Hiddink. Fakta yang lebih mengejutkan tentulah kegagalan Perancis lolos dari penyisihan Grup C setelah hanya memetik satu poin saja.

Selain catatan di atas, ada beberapa fakta menarik yang bisa dicatat dalam pagelaran Piala Eropa kali ini. Swiss dan Austria untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah Piala Eropa. Austria juga membuat debutnya di ajang empat tahunan ini bersama Polandia. Sayang, debut keduanya diakhiri dengan kegagalan lolos dari babak penyisihan grup dan hanya mampu meraih satu poin dari tiga laga yang dijalani.

Namun, itu hasil yang adil. Sebab, di Piala Eropa 2008 ada tim yang sedang menemukan bentuk sepak bola luar biasa. Tim itu tak lain adalah Spanyol. Mereka tak hanya memamerkan sepak bola indah, tapi juga efektif. Spanyol pun akhirnya menjuarai turnamen dan sekaligus menegaskan kemenangan sepak bola indah dan menyerang.

Data Piala Eropa 2008
Juara: Spanyol (mengalahkan Jerman di final dengan skor 1-0)
Pencetak gol terbanyak: 4 gol - David Villa (Spanyol)
Pemain terbaik: Xavi Hernandez (Spanyol)
Musik resmi: Can You Hear Me oleh Enrique Iglesias
Maskot: Trix and Flix
Slogan: Expect Emotions
Statistik
Peserta: 16
Jumlah pertandingan: 31
Jumlah gol: 77
Rata-rata gol per partai: 2,48
Jumlah penonton: 1.140.902
Rata-rata penonton per partai: 36.803
Top skorer: 4 gol - David Villa (Spanyol)
Pemain terbaik: Xavi (Spanyol)

Sumber: Kompas.com
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

PARTNER

Mods for Pro Evolution Soccer, FIFA, NBA 2K, MLB 2K, F1 video games. Advertise Here Advertise Herer Advertise Here
 
Support : Tuhan Yang Maha Esa
Copyright © 2013. Raditya Priambodho | Some Rights Reserved
Thanks To Maskolis
Proudly powered by Blogger